Khotimatul Husna

Khotimatul Husna, Ketua PW Fatayat NU DIY: Penggerak Perempuan Nahdliyyin

Khotimatul Husna, penggerak di kalangan perempuan Nahdliyin, mengampu pengajian di beberapa majlis pengajian, dan mengorganisir pembentukan Garfa (Garda Fatayat) untuk pertama kalinya dari kalangan Fatayat NU di seluruh Indonesia. Fenomena Garfa adalah hal baru, karena sebelumnya, Banser Perempuan (dengan nama Fatser, Fatsus, denwatser, dan sejenisnya) masih di bawah GP Ansor dan Banser. Garfa ini menjadi…

Read More

Karena Anak, Mau Setua Apapun Tetaplah Anak Ibunya

Catatan Hari Ibu Oleh: Maria Fauzi* Sebagai seorang ibu terkadang saya juga ingin bermanja-manjaan dengan Ibu. Yah, selain sekedar ingin mengenang memori waktu kecil, rasanya saya juga rindu dengan hal-hal sederhana yang mendekatkan hubungan kami. . Menjadi ibu dituntut untuk kuat. Harus bisa menjadi apa saja. Menjadi pendidik, pekerja, tukang masak, beres-beres rumah, tukang laundry…

Read More
nabi muhammad

Kabar Gembira dari Nabi untuk Perempuan

Seringkali kita mendengar pernyataan yang menakut-nakuti perempuan. Contohnya seperti yang banyak mubaligh bilang, “kebanyakan penguhuni neraka adalah perempuan.” Ada juga yang bercerita tentang siksaan bagi perempuan yang tidak menjaga auratnya. Juga tentang mitos perempuan sebagai sumber fitnah. Padahal laki-laki pun bisa menjadi sumber fitnah. Masih ingatkah sahabat sekalian ketika Jojo, atlet bulutangkis memenangkan pertandingan dan…

Read More
keluarga

Strategi Menjadikan Keluarga Sebagai Benteng Melawan Radikalisme

Masyarakat Indonesia sejenak terhenyak dengan peledakan bom di tiga gereja di Surabaya (Minggu, 13 Mei 2018), yang kemudian diikuti oleh dua ledakan lainnya di Wonocolo Sidoarjo dan di parkiran Mapolrestabes Surabaya pada hari Senin 14 Mei 2018. Peristiwa peledakan ini menyisakan duka yang mendalam bagi masyarakat, terlebih tersangka bom bunuh diri adalah satu keluarga yakni…

Read More
ibu nyai khoiriyah hasyim

Nyai Hj. Khoiriyah Hasyim, Perempuan NU yang Mendunia

Oleh: Muyassarotul Hafidzoh, Guru TPA Masjid Azzahrotun Wonocatur Banguntapan Bantul Perempuan NU sudah berdaya sejak NU itu berdiri. Ini dibuktikan dengan kisah perjuangan Nyai Hj. Khoiriyah Hasyim, seorang perempuan NU yang terkenal ‘alim dalam ilmu agama, pelopor pesantren perempuan pertama di Indonesia, bahkan pernah mendapatkan penghargaan dari Pemerintah Arab Saudi atas dedikasinya dalam pendidikan. Berikut…

Read More
politisi perempuan nu

Asmah Sjachrunie, Politisi Perempuan Generasi Awal NU

Asmah Sjachrunie adalah satu di antara tokoh perempuan NU yang patut dikenang. Ia disebut-sebut sebagai salah satu politisi perempuan NU pada generasi awal. Oleh karena itu, sejarah perjalannya perlu dijadikan contoh bagi politisi dari kalangan perempuan saat ini. Asmah Sjachrunie merupakan perempuan kelahiran Rantau, Kalimantan Selatan, 28 Februari 1928. Jiwa kepemimpinannya memang telah terlihat sejak…

Read More
gus dur dan nyai sholichah wahid

Karomah Nyai Sholihah Wahid Jadikan Gus Dur Melesat Tinggi

Karakter Gus Dur banyak dipengaruhi oleh ibundanya, Nyai Sholihah Wahid Hasyim. Perempuan tangguh yang ditinggal wafat suaminya, KH. A. Wahid Hasyim ketika dirinya mengandung putra keenam, Hasyim Wahid, ini mempengaruhi Gus Dur dalam keteguhan memegang prinsip dan kepedulian kepada mereka yang terpinggirkan. Nyai Hj. Sholihah binti KH. Bisri Sjansuri ini sedang mengandung anak keenamnya saat sang suami, KH….

Read More
Khotimatul Husna

Toleransi tidak Sebatas Kata

oleh Khotimatul Husna*   Nabi Muhammad Saw. bersabda: “Agama yang paling dicintai oleh Allah adalah agama yang lurus dan toleran.” (HR Bukhori) Kehidupan antarumat beragama kita sering kali diuji dengan berbagai persoalan yang menguras pikiran dan emosi. Kita menyadari betapa mempertahankan kerukunan bukanlah hal yang mudah. Sebagai contoh, beberapa waktu lalu perhatian kita tersita untuk…

Read More

Menghidupkan Kembali Pendidikan Multikultural

(Belajar dari Pengalaman) #Bagian_1 Oleh: Lindra Darnela* Istilah multikultural adalah istilah lama yang ngetren sekitar 20 tahun yang lalu ketika orang mulai membincangkan postmodernisme. Pola tersebut lama tidak terdengar meskipun dalam beberapa hal masih diterapkan oleh para pegiatnya. Saat ini ketika orang membincangkan postkolonial, waktu mengubah dengan cepat pola relasi dan karakter masyarakat disertai berkembangnya…

Read More

Ngalap Berkah Kiai

Ngalap Berkah, mungkin itu yang pas untuk kami segenap Pengurus Fatayat dan Garda Fatayat NU Bantul yang kemarin, Kamis, 07 November 2019 kami ikut berpartisipasi dalam Pelantikan Bersama PCNU, PC Muslimat NU, PC IPNU dan PC IPPNU Kabupaten Bantul di Pendopo Komplek Perkantoran Pemda II Manding Bantul. Tiada hal yang bisa kami ucapkan kecuali rasa…

Read More