PW Fatayat NU DIY dan GARFA NU DIY bekerjasama dengan PC Fatayat NU Gunungkidul dan Kulon Progo mengadakan bantuan air bersih di daerah kekurangan air pada 26 Oktober 2019. Daerah yang membutuhkan antara lain; Tuksono Sentolo, Sangkrek Kokap, Kaliagung-Sentolo.
Penyaluran bantuan air bersih ini tidak bisa terlaksana tanpa kerjasama dengan PC Fatayat NU Gunungkidul dan PC Fatayat NU Kulon Progo, beserta Garfa cabang Gunungkidul dan Kulon Progo.
“Alhamdulillah bantuan air bersih ini tersalurkan dengan lancar, walaupun di daerah Kulon Progo kami harus melewati medan yang sulit, sehingga kami menyalurkan air dengan membawa dirigen air beberapa kilo meter, karena mobil pembawa air bersih tidak bisa masuk ke daerah tersebut,” jelas Malikhah, Wakil Ketua PC Fatayat NU Kulon Progo.
Selain di Kulon Progo, di daerah Gunungkidul pun ada yang sulit dijangkau mobil tangki pembawa air, “Kami memberikan bantuan air bersih dengan cara menggunakan pipa-pipa besar yang diangkut langsung oleh kader-kader GARFA Gunungkidul. Medannya cukup sulit, posisi rumhwarga di atas bukit, jadi kami benar-benar bekerja keras untuk membawa air tersebut sampai ke rumah-rumah warga,” kata Mujinem, KASATKORCAB GARFA Gunungkidul.
Semangat kader-kader Fatayat NU DIY untuk berbagi air bersih sangat besar, sehingga bantuan ini dirasakan bermanfaat bagi warga yang mengalami kekeringan dan krisis air bersih di daerah tersebut. Sedangkan kader Fatayat yang bergerak di lapangan adalah kader-kader Garfa yang sudah terlatih dalam hal mengelola pertolongan pertama dan tanggap bencana yang diperolehnya selama mengikuti DTD GARFA.
Garfa yang memiliki moto Humanis, Militan dan Cinta NKRI ini benar-benar mewujudkan kegigihannya dalam membantu warga yang kesulitan. (red)
